Thursday, May 17, 2007

PROPOSAL PELATIHAN "BAGAIMANA BERHUBUNGAN & BERTRANSAKSI MELALUI BANK"


PROPOSAL PELATIHAN
UNTUK NASABAH DAN CALON NASABAH BANK

BAGAIMANA BERHUBUNGAN DAN BERTRANSAKSI MELALUI BANK



I. PENDAHULUAN

Pelatihan ini kami rancang buat nasabah atau calon nasabah bank, bisa merupakan suatu paket yang merupakan “prize” dari bank terhadap nasabahnya, atau melengkapi peran bank dalam memberikan petunjuk dan bimbingan pada nasabahnya sehingga nasabah dapat memanfaatkan segala produk dan jasa banknya dengan baik dan bank memperoleh manfaat yang optimal pula.

Kondisi perekonomian dan dunia perbankan khususnya, saat ini masih diliputi berbagai masalah. Hal ini perlulah selalu dikaji dan dicari upaya untuk keluar dari permasalahan yang rumit ini. Selanjutnya perlu diambil langkah-langkah nyata untuk membantu keluarnya kita dari berbagi kesulitan. Untuk itulah kita perlu berbuat dengan memberi sumbangan pada upaya pembantuan percepatan perkembangan perekonomian bangsa ini.

Masih rumitnya hubungan perbankan dengan dunia usaha dan masyarakat tidak bisa dipisahkan dengan belum pahamnya sebagian nasabah terhadap perbankan, atau juga masih saja terdapat hubungan sektor real dan bank yang belum serasi. Bank yang sehat pasti di dukung oleh nasabah dan usaha nasabah yang sehat pula. Karenanya upaya untuk selalu menyehatkan perekonomian akan selalu berkaitan dengan upaya menyehatkan bank dan menyehatkan dunia usaha.

Proposal ini berkaitan dengan usulan untuk berupaya meningkatkan dan mendorong keserasian kesehatan kedua institusi ini, antara bank dan nasabahnya, dengan harapan pada akhirnya akan tercipta suatu sinergi untuk mendorong perekonomian yang bermanfaat bagi semua penghuni negri ini.


II. MASALAH

Kondisi perbankan sangat memerlukan nasabah-nasabah dan calon nasabah bank berkualitas baik.

Bank :
• Ingin memiliki nasabah yang baik dan berkembang, bersama banknya.
• Namun dalam kenyataannya, bank cukup sulit membimbing nasabah satu persatu dengan berbagai persoalannya
• Sebenarnya bank banyak punya fasilitas yang bisa dimanfaatkan nasabah, namun karena komunikasi dengan nasabah yang kurang berjalan dengan baik, maka kebanyakan produk dan jasa perbankan hanya ternikmati oleh beberapa nasabah yang relatif besar.
• Bank merasa kesulitan juga kalau membina nasabah-nasabah semuanya dari yang kecil, menengah sampai besar.

Nasabah atau calon nasabah:
• Nasabah atau calon nasabah bank sebenarnya banyak yang berkeinginan memeroleh fasilitas bank, namun nasabah merasa kesulitan untuk berkomunikasi secara luas dengan banknya, bahkan banyak yang beranggapan bank justru mempersulit dengan persyaratan yang sangat rigid.
• Kurangnya pengetahuan tentang bank teknis yang dimiliki nasabah mengakibatkan banyak fasilitas produk, jasa layanan bank tak bisa diperoleh dengan optimal oleh para nasabahnya.
• Nasabah memang tidak mampu memenuhi syarat-syarat teknis adminstrasi untuk berhubungan dengan bank.

Memperhatikan masalah tersebut, maka pelatihan ini merupakan suatu program bagi para para pengusaha yang intinya mengkomunikasikan dan meningkatkan hubungan bank dengan nasabahnya, sehingga diharapkan :

Nasabah ataupun calon nasabah bank mampu
• Memenuhi dan memahami persyaratan bank teknis dalam berhubungan dengan bank.
• Mampu mengembangkan usahanya secara optimal.
• Mampu memanfaatkan peluang usaha dengan bekerja sama dengan banknya.
• Mampu memanfaatkan berbagai produk dan jasa layanan bank yang tersedia.

Bagi Bank :
• Memudahkan bank dalam berkomunikasi dengan nasabah dan calon nasabah.
• Memudahkan bank dalam memberi pengertian kebutuhan bank dalam memenuhi syarat-syarat bank teknis.
• Bank bisa lebih fokus pada advis bisnis dari pada pada bank teknis.

Saat ini nampaknya kita dituntut pula untuk menjawab tantangan ini. Yaitu menjadi jembatan untuk meningkatkan kualitas sumber daya perbankan, termasuk unsur yang berhubungan dengan bank-nya yaitu nasabah dan calon nasabah.

Meningkatnya kualitas nasabah akan sangat memudahkan komunikasi, pembinaan pihak bank serta akan diperolehnya manfaat dari kedua pihak untuk saling memberikan nilai tambah masing-masing sehingga tercipta suasana win-win dalam berhubungan satu dengan lainnya.

Satu program pelatihan bagi mereka ini sangatlah diperlukan. Karenanya materi cara penyampaiannya atas tiap topik pembelajaran perlulah memperhatikan beberapa hal :

* Bagaimana bank melihat nasabahnya
* Bagaimana bank melihat data nasabah
* Bagaimana dan kenapa bank memerlukan data nasabah
* Apa yang harus disiapkan nasabah dalam berhubungan dengan bank
* Bagaimana bank mengolah data nasabah dan data/informasi lainnya
* Apa yang bisa dimanfaatkan kedua pihak dalam mengembangkan bisnisnya.

Hasil yang diharapkan adalah terbukanya pemahaman para nasabah dan calon nasabah terhadap bank, sehingga dia bisa melihat peluang apa yang mungkin digunakan dalam mengembangkan bisnisnya dengan mematuhi aturan main perbankan.

Dengan cara ini, tentunya diharapkan kualitas nasabah bank yang makin membaik sehingga segala produk dan services bank bisa dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat.

III. PESERTA
Nasabah bank atau calon nasabah bank ;
 Pengusaha
 Pegawai perusahaan yang menangani hubungan dengan bank
 Asosiasi pengusaha

V. MATERI PELATIHAN
Lokakarya ini dirancang dengan materi yang tidak terlalu kompleks dan mudah untuk dipahami oleh para pesertanya dengan tujuan untuk membuka pemahaman yang lebih luas tentang bank.

Lokakarya ini dirancang untuk 3 hari.
Setelah selesai mengikuti lokakarya, peserta akan mendapat sertifikat.

Materi Lokakarya meliputi ;

I. PENGENALAN BANK
1. Bank dan lembaga keuangan
2. Jenis-jenis bank

II. PRODUK-PRODUK BANK
1. Aktivitas bank
2. Penghimpunan dana
3. Penggunaan dana

III. BAGAIMANA ANDA BERHUBUNGAN DENGAN BANK
1. Organisasi bank
2. Organisasi, fungsi dan tugas Kantor Cabang bank
3. Kesiapan anda sebagai pengusaha

IV. PRODUK FUNDING
1. Giro
2. Tabungan
3. Deposito

V. JASA-JASA BANK
1. Kliring
2. Inkaso
3. Transfer
4. Safe Deposit Box

VI. KREDIT
a. Klasifikasi Kredit Perbankan
1. Jangka waktu kredit
2. Sifat penggunaan kredit
3. Sumber dana pembiayaan kredit
4. Cara pembayaran kembali kredit
b. Produk Kredit Perbankan
1. Kredit Rekening Koran
2. Kredit Aksep
3. Pembiayaan giro-giro mundur
4. Anjak piutang (factoring)
5. Post Import Loan
6. Export Financing
7. Term Loan
8. Kredit Sindikasi
9. Agunan bank
10. Car Loan
11. Kredit Pemilikan Rumah (KPR)
12. Kartu Kredit
c. Proses Pemberian Kredit
1. Kerangka dasar proses
2. Permohonan Kredit
3. Pengumpulan data dan peninjauan agunan
4. Analisis kredit
5. Proposal kredit
6. Pengumpulan data pelengkap
7. Pengikatan kredit/agunan
8. Adminstrasi kredit
9. Agunan Kredit
d. Kewajiban-kewajiban nasabah
1. Pembayaran bunga/pokok/pelunasan
2. Laporan-laporan nasabah
3. Kunjungan dan diskusi dengan bank

VII. EKSPOR IMPOR
1. Mekanisme dan Pelaku L/C
2. Uniform Customs & Practice for Documentary Credit / UCPC
3. Jenis-jenis L/C
4. Dokumen-dokumen


WAKTU DAN PENYELENGGARAAN
Jumlah Sesi : 3 hari kerja, dari pukul 9.00 – 16.30
Jumlah Peserta : 20 orang
Biaya : Rp. 55.000.000,-untuk sejumlah 20 orang.
- Seminar Kit
- Pengadaan Note book dan Infocus
- Sertifikat
Biaya tersebut belum termasuk:
- Ruangan dan perlengkapan
- Flip chart
- Cofee break dan lunch
- PPh 10 %

No comments: